Dalam sebuah organisisi atau madrasah setiap individu (guru) mempunyai karakter yang berbeda-beda, demikianpun dengan kinerjanya juga berbeda-beda. Kepala madrasah seyogyanya memahami akan perbedaan-perbedaan tersebut dan mengupayakan agar kinerja guru dapat maksimal. Di sebagian besar organisasi khusunya madrasah, kinerja karyawan dalam hal ini guru, merupakan faktor utama yang menentukan keberhasilan organisasi.
Menurut Malthis dan Jackson ada tiga faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan yaitu kemampuan, usaha yang dicurahkan, dan dukungan organisasi.6 Hubungan ketiga faktor ini dapat tuliskan sebagai berikut:
Kinerja (perfoemance/P) = Kemampuan (ability/A) x Usaha (effort/E) x Dukungan (Support/S)
Faktor kemampuan berkaitan dengan bakat dan minat yang dimiliki seseorang. Faktor usaha yang dilakukan seseorang dipengaruhi oleh masalah sumber daya manusia, seperti: motivasi, insentif dan rancangan pekerjaan. Faktor dukungan organisasi meliputi pelatihan, peralatan yang disediakan, mengetahui tingkat harapan, dan keadaan tim yang produktif.
Kinerja individu akan meningkat apabila ketiga komponen tersebut ada dalam dirinya, akan tetapi kinerja akan berkurang apabila salah satu komponen ini dikurangi atau tidak ada. Misalnya ada seorang pekerja memiliki kemampuan untuk melakukan pekerjaan dan bekerja keras, tetapi organisasi memberikan peralatan yang kuno sehingga pekerjaan tersebut lebih lambat.
Menurut Hasibuan prestasi kerja merupakan gabungan dari tiga faktor, yaitu: kemampuan dan minat seorang pekerja, kemampuan dan penerimaan atas penjelasan delegasi tugas, serta peran dan tingkat motivasi seorang pekerja. Semakin tinggi ketiga faktor tersebut, semakin besarlah prestasi kerja karyawan yang bersangkutan.
Jika kinerja adalah kuantitas dan kualitas pekerjaan yang diselesaikan oleh individu, maka kinerja merupakn output pelaksanaan tugas. Kinerja mempunyai hubungan yang erat dengan produktivitas, karena merupakan indikator dalam menentukan bagaimana usaha untuk mencapai tingkat produktivitas yang tinggi dalam suatu organisasi. Hasibuan menyatakan bahwa produktivitas adalah perbandingan antara keluaran (output) dengan masukan (input). Faktor yang mempenagruhi kinerja antara lain: 1). Sikap mental (motivasi kerja, disiplin kerja, etika kerja), 2). Pendidikan, 3). Keterampilan, 4). Manajemen kepemimpinan, 5). Tingkat penghasilan 6). Gaji dan kesehatan, 7). Jaminan sosial, 8). Iklim kerja, 9). Sarana prasarana, 10). Teknologi dan 11). Kesempatan berprestasi.
Jadi, berdasarkan faktor-faktor tersebut di atas, dapat dikatakan bahwa faktor yang mempengaruhi kinerja seseorang dapat berasal dari dalam individu itu sendiri seperti motivasi, keterampilan dan juga pendidikan. Ada juga faktor dari luar individu itu seperti iklim kerja, tingkat gaji dan lain sebagainya.
Dipublikasikan Oleh:
M. Asrori Ardiansyah, M.Pd
Pendidik di Malang
Sumber:
www.kabar-pendidikan.blogspot.com, www.kmp-malang.com
www.arminaperdana.blogspot.com, http://grosirlaptop.blogspot.com
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Guru"
Posting Komentar